Sumber: damniloveindonesia.com |
Beberapa waktu yang lalu saya berkesempatan ‘ngintip’ salah
satu butik hotel di kawasan Jl. KH Wahid Hasyim Jakarta Pusat, Ashley Hotel. Here is my review.
![]() |
Sumber: dreamstop.com |
Surat
ini bukan sembarang surat. Bukan surat cinta. Bukan juga surat resign. Apalagi surat wasiat. Surat
ini adalah surat yang mengubah hidup saya.
Hei, sobat traveler penggemar masakan Padang. Kali ini
Traveler Modis mau kasih rekomendasi lima Rumah Makan Padang di Jakarta yang
masakannya enak, otentik, dan harganya enokomis.
![]() |
Sumber: jalantikus.com |
Banyak yang bilang kalau profesi tour leader itu harus segala
bisa. Dia harus bisa menghibur supaya turisnya terhibur dan nggak ngerasa bosen
sepanjang perjalanan. Tapi situasi bisa sebaliknya. Diibaratkan dunia hiburan, perjalanan
yang kami tempuh itu adalah sebuah pertunjukan dimana para turis jadi aktor dan
aktrisnya. Sementara tour leader adalah penontonnya.
Dari hasil nonton ‘pertunjukan’ selama bertaun-taun saya
berkesimpulan kalau turis Indonesia itu adalah komedian yang sangat menghibur.
Mereka bukan sekedar turis biasa. Polah dan tingkah mereka sering bikin saya
tertawa terkekeh-kekeh. Mungkin ini yang bikin saya atau rekan seprofesi awet muda
karena setiap perjalanan selalu ada aja hiburan gratis. Mau bukti? cekidot.
![]() |
Sumber: strippedpixel.com |
Ngeliat orang-orang jongkok sambil
bengong, nyari kutu, ngupil atau ngerokok di Indonesia, apalagi dikampung mah udah biasa, kan? Tapi, gimana kalau
ini kejadiannya di Roma, Italia? Di area paling bergengsi pula. Untungnya nggak sampai nyari
kutu, sih.
![]() |
Pic by articles.id |
Selain harus selalu waspada dan penuh kehati-hatian, berikut ini tips aman dan selamat saat traveling ke mancanegara ala Traveler Modis.
Pic by traveldudes.org |
Copet sekarang jadi salah satu issue
yang lagi disorot terutama di banyak objek wisata di kota-kota tujuan wisata di
Eropa. Ada banyak kasus pencopetan hingga Scam
(penipuan) dan yang jadi korban adalah turis.
![]() |
Gusti! Copetnya niat bangeeeeet! Pic from huffingtonpost.com |
Copet, maling, jambret nggak cuma demen beraksi di terminal
Pulo Gadung atau di metromini dan kopaja doang. Jangan salah! Di negara maju,
semakin kece kotanya, semakin “kece” copetnya.
![]() |
Sumber: hotelroomsearch.net |
Ini dia tips nginep di hotel berbintang buat para first timer ala traveler modis bagian ke-2. Here you go!
"Selamat Hari Raya Idul Fitri! Mohon maaf lahir dan batin ya!"
Liburan Idul fitri dan Liburan sekolah telah tiba.
Berbagai tujuan wisata di dalam kota, luar kota bahkan luar negeri udah jadi
inceran traveler buat pelesiran sama keluarga atau sama sohib. Ada traveler yang
udah sering traveling hingga mancanegara, tapi nggak sedikit yang mungkin belum
pernah kemana-mana. Pake pesawat aja mungkin baru pertama kali bahkan nginep di
hotel berbintang pun mungkin belum pernah ngerasain.
![]() |
Sumber: acc.co.id |
So, pertama kali nginep di hotel
berbintang? Don’t worry, be happy, here’re the tips ala traveler modis for you,
guys.
Sumber: mywayofviewing.com |
Sebagai seorang Tour Leader (TL), saya punya kesempatan mengenal beragam jenis manusia dengan beragam latar belakang;
pendidikan, profesi, usia, etnik, ekonomi sampe pengalaman traveling. Ada yang udah sering traveling ke luar negeri tapi ada juga
yang belum pernah kemana-mana. Nggak sekali
dua kali ketemu klien yang baru pertama kali naik pesawat langsung ke Eropa
pula. Ada pula yang baru pertama kali nginep di hotel berbintang.
Ini lah yang bikin tiap perjalanan itu
asyik karena selalu ada cerita unik dan seru.
“Jangan lupa bawa oleh-oleh ya”
Indonesia
banget kan? Tapi emang itu dia kalimat yang sering kita denger kalau ada
siapapun yang akan pergi traveling,
apalagi ke luar negeri; oleh-oleh!
Kemanapun traveling-nya jangan lupa kenali
budaya setempat karena ada banyak hal menarik dan
mengejutkan termasuk bahasanya.
from youtube.com |
Surprisingly,
ternyata ada banyak kosakata dalam bahasa daerah lain di Indonesia bahkan dalam
berbagai bahasa asing yang pengucapannya mirip bahkan sama persis dengan bahasa
Indonesia tapi artinya bisa beda banget bahkan bedanya bisa
bikin ngagetin.
So, Travelers,
berhati-hatilah ngucapin kata-kata berikut saat traveling.
Meskipun judulnya sekece salah satu film klasik James Bond “From
Russia With Love” tapi artikel ini nggak ada sangkut pautnya dengan film
apalagi sinetron, melainkan tentang barang bawaan turis Indonesia saat traveling. So,
mau tau apa isi koper turis Indonesia yang wajib dibawa saat pelesiran ke
mancanegara selain baju, celana, cd, beha? Cekidot.
![]() |
Foto by tempatwisatadibandung.info |
Dari
sekian ratus hotel di kota Bandung, baru segelintir yang pernah saya inapi.
Dan, ada satu hotel yang ngasih pengalaman nggak terlupakan yaitu GH. Universal
Hotel. Itu loh hotel di kawasan Bandung utara yang bangunannya kek kastil bergaya
renaissance Italia. Hotelnya ngehits
banget. ‘Princess’ Syahrini pernah shoting
salah satu video klipnya di hotel ini. Salah satu film Indonesia ber-genre komedi “The Wedding & Bebek
Betutu” juga menjadikan hotel berbintang lima ini sebagai salah satu setting di filmnya. Dan, saya, anaknya
Bapak Syahroni, nginep tanggal 26-27 Januari 2017 yang lalu di sini.
Hei travelers! Apa kabarnya? Baru-baru ini, tepatnya tanggal 23-25
januari kemarin, saya ikutan glamping
~ glamorous camping ~ alias kemping
mewah. Kek gimana sih glamping itu?
Dimana? Seseru apa? Pokonya yang pasti nggap perlu harus bopong-bopong tenda, lupakan ribetnya bangun tenda, dan lupakan rasanya kebelet nahan poop. Semuanya udah beres. Tinggal bobok, makan, hahahihi. Here’s the detail.
![]() |
Ranca Upas Camping Ground, Ciwidey, Bandung Selatan. Sumber: wisatasenibudaya.com |
Kapan
terakhir kali kamu camping (berkemah)
di hutan atau di gunung? Kalau saya sih terakhir kali berkemah di tengah hutan,
ya, bertahun-tahun yang lalu waktu masih kelas dua SMA. Pokonya masih muda dan
imut-imut. Bareng temen-temen sekelas, sekitar 12 orang, kami pergi ke
Jayagiri, di kaki Gunung Tangkuban Perahu, Lembang.
![]() |
Welcome to Brebes "The Capital City Of 'Telor Asin' Of The World". Sumber: www.keepcalm-o-matic.co.uk |
Di
bagian pertama saya udah share
tentang telor asin tasting, wisata
kuliner, wisata nanam bawang, dan wisata mangrove
di Brebes, sekarang di part ke-2 ini
saya mau lanjutin petualangan saya di di ibukota telor asin dunia ini. Cekidot.
![]() |
Pose dulu bentar dengan temen-temen blogger di Stasiun Cirebon sebelum lanjut ke Brebes. Hayo tebak yang mana kah traveler modis? Sumber: Fika & Fajar
|
Selama ini saya cuma taunya kalau Brebes itu adalah nama salah
satu tempat makan favorit saya dan temen-temen jaman SMA dulu kalau maen ke
kawasan Lembang, Bandung ~ Ayam Goreng Brebes. Sampai lah akhirnya dateng
ajakan traveling ke Brebes beberapa
waktu lalu. Tanpa mikir panjang lagi saya iya-in ajakan itu. Baru lah
setelahnya saya mikir dan bertanya-tanya.
All Around The World
Delapan Kota Dunia Yang Bisa Bikin 'Nangis" Turis Indonesia Pembenci Jalan Kaki. Part 2.
03.42
Setelah
di part 1 saya ajak traveler ke
beberapa kota cantik seperti Salzburg, Ney York City, Roma, dan Praha, saatnya
saya melanjutkan perjalanan dan ajak traveler ‘traveling’ ke empat kota lainnya yang nggak kalah cantik. Ini dia “Delapan
Kota Di Dunia Yang Bisa Bikin Nangis Turis Indonesia Pembenci Jalan Kaki Part
2. Cekidot!
4. Athena
Salah
satu kota tertua di dunia yang berusia 3400 tahun ini punya banyak tempat-tempat
kece buat diekplorasi. Apalagi buat yang suka dengan arkeologi, sejarah dan
cerita mitologi dewa-dewi. Salah satu tujuan yang wajib kunjung adalah
Acropolis ~ reruntuhan kota di atas bukit setinggi 150 meter di atas permukaan
laut, dengan Parthenon ~ kuil yang dibangun pada abad ke-5 SM ini didedikasikan
untuk Dewi Athena, yang jadi icon
dari kota Athena. Untuk menuju Acropolis kita harus jalan kaki ditambah lagi
harus naik sekitar 150 anak tangga.
![]() |
Acropolis, Athena. Sumber: travelmoodz.com |
Traveling itu seru, fun, asyik, banyak hal inspiring, bikin pikiran fresh dan banyak hal-hal menyenangkannya
tapi satu hal yang saya sadari setiap kali pulang traveling adalah selalu ada rasa capek.
![]() |
Sweet dream under the sun. Sumber: pribadi |
Kenapa ya setiap
pulang traveling ada rasa capek? Woi!
kita bukan pesulap atau penyihir sakti yang punya kemampuan teleporter yang tinggal
ngacungin tongkat sihir sambil bilang ‘simsalbim
abracadabra’ lalu tiba-tiba kita bisa nongol di tempat impian kita. Situ Harry
Potter!?
Kira-kira apa
aja sih yang bisa bikin kita kecapean saat traveling?
1.
All Around The World
Delapan Kota Dunia Yang Bisa Bikin 'Nangis" Turis Indonesia Pembenci Jalan Kaki. Part 1.
02.39
Hobi
jalan kaki ini ternyata sangat bermanfaat untuk profesi yang saya jalani
sebagai pramuwisata dan tour leader (TL). Banyak loh kota-kota tujuan wisata di
dunia yang harus kita eksplorasi dengan berjalan kaki (walking tours). Dan saya nggak punya masalah sama sekali dengan
itu. Tapi tidak dengan kebanyakan turis Indonesia yang terkenal nggak biasa
jalan kaki dan nggak familiar dengan walking
tour.
![]() |
Cumber: canariasetourism.net |
Banyak turis Indonesia yang udah ngebayangin betapa
serunya traveling ke mancanegara melihat
tempat-tempat dan bangunan-bangunan ikonik yang amazing yang mungkin udah sekian lama mereka impikan tapi begitu
tiba di tujuan, banyak yang terkaget-kaget dan nggak nyangka harus jalan kaki
sampai berkilo-kilo meter untuk bisa menikmati tujuan impiannya itu.
Di banyak kota di dunia baik di Asia, Amerika,
Australia dan terutama di Eropa, atas dasar alasan keamanan, keselamatan dan
pelestarian objek wisata serta aksesibilitas yang tidak memungkinkan bus lewat
maka kawasan-kawasan tujuan wisata harus steril dari kendaraan besar seperti
bus pariwisata yang menjadi trasportasi utama para turis yang ikut group tour. Mau nggak mau, turis harus
berjalan kaki untuk menuju objek wisata tersebut.
Ingat! Tempat bus menurunkan turis belum tentu sama
dengan tempat penjemputan. Dan, tempat turun naik bus belum tentu dekat dengan
objek wisata. So, mau nggak mau
wisatawan terkadang harus berjalan kaki berkilo meter jauhnya. Yang nggak terbiasa jalan kaki udah pasti bawaannya cemberut, menggerutu, dan bahkan sampai mau nangis segala.
Berikut adalah delapan kota di dunia, versi traveler
modis, dimana wisatawan harus banyak berjalan kaki untuk bisa menikmati
keindahan objek wisata utamanya.
8. Salzburg
“Doe, a deer, a female deer, ray, a drop of
golden sun, me, a name I call myself, far, a long, long way to run, sew, a
needle pulling thread, la, a note to follow sew, tea, a drink with jam and
bread, that would bring us back to do oh oh oh …”
The Sound of Music. Sumber: gotmyreservation.com |
Hayooo, inget dong film musical The Sound of Music yang legendaris itu? Ada beberapa adegan
di film yang dibintangi oleh Julie Andrew ini berlokasi di kota Salzburg, kota
terbesar keempat di Austria, dan salah satunya adalah di komplek Mirabell
Palace, tepatnya di Mirabell Garden. Di taman cantik ini lah adegan saat Maria
dan anak-anak Von Trapp bernyanyi ‘Do-Re-Mi’ sambil berlarian dan nari-nari di
sekitar air mancur dan tangga diambil.
Mirabell Garden. Sumber: planetware.com |
Mirabell Garden ini jadi salah satu tempat wajib
kunjung para turis. Dari Mirabell Garden berlanjut jalan kaki ke pusat kota tua
Salzburg dengan melewati sungai Salzach menuju rumah bercat kuning tempat
kelahiran musisi klasik Wolfgang Amadeus Mozart, Mozart Geburtshaus. Setelah
puas foto-foto di depan rumah kelahiran Mozart, biasanya kita bisa
mengekplorasi area kota tua Salzburg; belanja souvenir, ngopi, foto-foto
bangunan berarsitektur barok, kastil, dll. Kemudian setelah puas, kita harus
kembali ke bus yang nunggu di salah satu jalan nggak jauh dari area Mirabell
Garden.
Gedung kuning ~ Mozart Geburtshaus. Sumber: austria-trend.at |
Jalan kaki dari Mirabelle Garden ke Mozart Geburtshaus
ini Cuma 750 meter kok. Eits, inget kembalinya pun harus jalan kaki. Jadi, total bolak-balik Cuma 1,5 km aja.
Nggak jauh, kan? Tapi, masa iya sih, jauh-jauh udah sampe Salzburg cuma
berkunjung ke dua tempat itu aja, explore
yang lain-lain juga dong. Kotanya cantik banget, loh. Berarti siap-siap jalan
kaki yang lebih paaaaaanjang lagi ya.
Salzburg in Winter. Pretty, isn't it? Sumber: hihostelom |
7. New York City
ini
dia kota favorit saya di Amerika Serikat (AS), New York City (NYC). Sebenernya tour di AS relatif lebih mudah
dibandingkan dengan di Eropa. Biasanya bus berhenti nggak jauh dari objek
wisata atau tempat makan. Jadi nggak bikin kita jalan kaki mulu. Tapi ada juga
kekecualian, salah satunya di NYC ini terutama di area Manhattan yang super
padat, sibuk, dan macet.
NYC. Sumber: pinterest.com |
5th avenue dan Time
Square adalah dua area favorit turis termasuk turis Indonesia. Untuk masuk ke
area ini bisa juga sih pake bus atau kereta bawah tanah. Tapi, kalau ngandelin
bus malah bisa lama karena jalannya muter-muter dan macetnya Manhattan kadang
bisa bikin gila. Kalau naik subway
(kereta bawah tanah) tetep ada jalan kakinya, naik turun tangga juga dan nunggu
keretanya lewat. Jadi, jalan kaki bisa jadi malah lebih cepet. Jalan kaki dari
Rockefeller Center ke Time Square sekitar 1,1 km.
Time Square. Sumber: pinterest.com |
Di lower Manhattan ada beberapa objek tujuan
wisatawan; Charging Bull ~ patung banteng yang bagian ‘biji’ dan idungnya
sering dielus-elus oleh wisatawan katanya sebagai simbol keberuntungan; Trinity
Church ~ gereja bersejarah di persimpangan Wall Street dan Broadway yang jadi
salah satu setting di film National
Treasure yang dibintangin Nicholas Cage; Wallstreet ~ jalan penting di distrik
finansial New York tempat bursa saham terbesar dunia New York Stock Exchange
dan gedung Federal Hall, tempat pelantikan George Washington sebagai Presiden
AS pertama tahun 1789, berada;, dan, last
but not least, Ground Zero ~ monumen peringatan berupa kolam kembar dengan
pahatan nama-nama korban 9/11 yang dibangun di atas bekas twin tower World Trade Cener (WTC) yang runtuh akibat serangan teroris tanggal 9 September
2001.
![]() |
Waduh! Nyundul biji banteng dia! Sumber: pribadi |
New York Stock Exchange dari Gedung Federal Hall. Sumber: rodero.com |
![]() |
Wall St. Sumber: bisnisupdate.com |
Trinity Church. Sumber: bigstockphoto.com |
![]() |
Ground Zero. Sumber: pribadi |
Biasanya untuk grup turis bus akan menurunkan
wisatawan di sekitar Battery Park, taman yang juga tempat menurunkan wisatawan
yang mau nyebrang ke Liberty Island untuk liat patung Liberty. Jalan kaki dari
Battery Park - Charging Bull - Trinity Church – Wall Street – New York Stock
Exchange – Federal Hall – Ground Zero hingga bertemu lagi dengan bus di
belakang Trinity Church jaraknya kira-kira 1,5 km. Not bad, lah!
6. Roma
Italia
adalah negara dengan kota-kota tua menakjubkan seperti Verona yang terkenal
dengan kisah Romeo & Julietnya, Florence tempat kelahiran Renaissance
dengan tokoh-tokoh termasyur seperti Leonardo Da Vinci dan Michael Angelo-nya,
Siena yang terkenal dengan alun-alun cantiknya Piazza del Campo, Venezia yang
kesohor dengan kanal-kanalnya, Milan dengan katedral dan fashionnya dan
tentunya Roma sang ibukota dengan segala hal menakjubkan di dalamnya. Tapi, untuk
menikmati kota-kota tersebut harus, lagi-lagi, jalan kaki.
Roma. Sumber: anewchurch.tv |
Roma adalah salah satu kota favorit saya. Saat
pertamakali masuk ke kota Roma, bulu kuduk saya merinding saking takjubnya
melihat bangunan-bangunan berusia ratusan bahkan ribuan tahun yang masih
berdiri kokoh. Koloseum salah satu contohnya. Tempat gladiator bertarung yang dibangun hampir dua
ribu tahun yang lalu ini masih berdiri kokoh meskipun kalau kita masuk tampak
banyak yang bolong-bolong karena batu-batunya banyak dicongkel untuk membangun
bangunan-bangunan lebih baru disekitarnya.
![]() |
Koloseum. Sumber: twitcovers.com |
Salah satu tempat yang cukup challenging untuk di explorasi bukan Koloseum, tapi dua landmark lain yang juga sama-sama jadi
magnet wisata di kota Roma dan destinasi wajib kunjung yaitu Trevi Foutain ~
air mancur ikonik di Roma tempat ribuan turis melemparkan koin ke kolam dengan
harapan akan kembali ke Roma, dan Piazza di Spagna dengan Spanish Steps-nya
yang kesohor itu. Untuk turis Indonesia, kedua tempat itu wajib dikunjungin
bukan aja karena keduanya adalah destinasi utama di Roma tapi juga ada dua hal
yang paling dicari turis Indonesia yaitu toilet dan tempat belanja.
Trevi Fountain. SUmber: flickr.com |
Ampun deh, nyari toilet/WC di seantero Roma itu susah
banget apalagi di area ini. Di sekitar Trevi Fountain ada kedai gelato (es krim
ala Italia) yang ada toiletnya, tapi kalau mau ‘nebeng’ ke toiletnya harus
sekalian beli gelato dong ah, dan juga banyak toko souvenir. Sementara di depan
Piazza di Spagna ada sorga shopping
buat turis yang hobi belanja barang branded
yaitu Via Condotti. Kalau mau cari toilet di kawasan ini tinggal masuk ke
McDonald aja.
![]() |
Spanish Steps. Sumber: romeonsegway.com |
Berapa jauhkan kita harus berjalan kaki dari turun bus
kemudian ke Trevi Fountain berlanjut ke Spanish Steps hingga kembali ke bus? Ngggg,
nggak jauh kok. Yaaa, paling sekitar 2 km-an.
5. Praha
Ibukota
Republik Ceko ini berdiri sejak abad ke-11 sebagai ibukota Bohemia yang
merupakan tempat tinggalnya para pangeran dan raja-raja Ceko, Romawi, dan
Jerman. No wonder, kota ini bak negeri
dongeng.
Sungai Vlatava membelah kota yang dikenal sebagai kota
tercantik di Eropa ini. Di sisi barat ada komplek kastil terbesar di dunia yang
juga dilindungi oleh UNESCO yaitu Prague Castle. Di sisi timur ada Old Town
dengan salah satu icon kota Praha
yaitu Astronimical Clock. Kedua sisi, barat dan timur, ini dihubungkan oleh beberapa
jembatan dan salah satunya adalah Charles Bridge.
Prague Castle. Sumber: pragueeventery.com |
Old Town Praha dengan Jam Astronomi (kiri). Sumber: pingallery.deviantart.com |
Charles Bridge adalah jembatan sepanjang 516 meter
yang dibangun di abad ke-14. Dekorasi patung-patung bergaya barok di
kiri-kanan jembatan dan menara bergaya gotik dengan atap runcing-runcing di
ujung sisi timur bikin jembatan ini terlihat antik sekaligus cantik dan
romantis.
Panorama dari Charles Bridge. Sumber: flickr.com |
Saat pertama kali melintasi Charles Bridge di malam
hari saya dibuat terpukau oleh panorama sekitarnya. Saya berdiri di
tengah-tengah Charles Bridge. Di sebelah barat, panorama Castle Prague dengan
gaya gothik dan penataan cahaya yang luar biasa bikin saya nggak berkedip. Di
sisi timur, pemandangan Old Town pun nggak kalah menakjubkan. Praha ini sama
cantiknya di siang atau pun malam hari. Gila! Praha bener-bener kece badaaaai!
Nah, the best
way, buat menikmati Praha ini, tentunya, adalah dengan jalan kaki. Mulai
dari kastil Praha di sisi barat atas lalu turun melewati jalan bebatuan,
lorong-lorong bergaya abad pertengahan, kedai-kedai kopi dan makanan dengan
penataan cantik, lalu menyebrangi sungai Vlatava melalui Charles Bridge
kemudian memasuki Old Town hingga tiba lah di Jam Atronomi.
Untuk menikmati semua keindahan itu kita harus
berjalan kaki sekitar 2,5 km. Jalan kaki yang cukup panjang tapi worthed banget!! Nggak akan berasa kalau
kita jalan kaki sejauh itu kok. Aseli! Praha itu cantik.
Praha. Kece kan kakakkkk? Sumber: pragueczechtravel.com |
Stay stune with Traveler Modis as I'll come back with the other 4 beautiful cities in the world which will make you~walking haters~cry. Be right back!